Koalasantuy.com – Jika berbicara mengenai logo brand termahal di dunia, siapa sangka jika harganya bisa mencapai triliunan untuk sebuah logo. Mungkin bagi orang awam akan berpikir jika logo yang akan kita bahas ini terlalu sederhana untuk harga fantastis. Tapi dibalik itu ada orang yang memutar otak hingga tercipta logo tersebut. Terlebih lagi jika kita tau makna dari logo yang dihasilkan pasti akan lebih terasa memang sudah sepantasnya dihargai segitu. Nah! Kalau kalian pernah disuruh teman kalian untuk bikin logo harga teman, mungkin logo-logo yang akan kita bahas bisa jadi referensi untuk teman kalian.
Logo Brand Termahal – Pentingnya Sebuah Logo
Sebuah logo bagi brand besar sangatlah berarti. Melalui sebuah logo diharapkan bisa menyampaikan makna sebuah brand. Menyampaikan karakteristik dari sebuah brand atau perusahaan. Membuat sebuah logo pun tidak semudah yang dibayangkan. Ada proses briefing dengan klien hingga ke konsumen dari perusahaan tersebut. Pembuat logo tersebut pun juga harus memahami dengan betul bagaimana perusahaan yang akan dibuatkan logonya. Langsung saja berikut logo brand termahal di dunia yang memiliki harga fantastis.
1. Symantec Corp – 1,280 Miliar USD / 18 Triliun Rupiah
Benar, kalian tidak salah baca. Logo Symantec menelan biaya kurang lebih 18 Triliun Rupiah! Harga yang sangat fantastis untuk sebuah logo kan? Symantec merupakan perusahaan software terbesar didunia yang sudah berjalan sejak tahun 1982. Jika kalian melihat logo Symantec, banyak yang mengatakan jika logo Symantec sangat sederhana namun sangat mengesankan. Sesuai dengan harga yang dikeluarkan untuk mendapatkan sebuah logo yang memiliki makna yang dalam.
Logo centang pada Symantec dimaksudkan jika operasi atau program yang dijalankan, sukses. Sedangkan lingkaran kuning dimaksudkan sebagai proteksi yang stabil dan terus menerus. Keseluruhan elemen pada logo Symantec menciptakan sebuah perasaan aman, terpercaya dan perlindungan. Sangat ideal untuk sebuah perusahaan software yang bergerak dalam menyediakan proteksi pada sebuah website.
2. British Petroleum – 210 Juta USD / 2,9 Triliun Rupiah
British Petroleum sangat sadar sekali mengenai bidang dimana mereka bergerak memiliki image tidak ramah lingkungan. Karena itu mereka memutuskan untuk memaksimalkan permainan psikologi melalui warna dalam logo mereka. Warna hijau pada logo British Petroleum dimaksudkan untuk meyakinkan kepada pelanggan mereka jika mereka melakukan setiap proses dengan mengedepankan ramah lingkungan. Namun banyak juga yang merasa sinis karena bagaimanapun sebuah bisnis menghasilkan uang dari minyak pada akhirnya hanya akan mengeksplotasi dan merusak lingkungan.
3. Accenture – 100 Juta USD / 1,4 Triliun Rupiah
Accenture merupakan perusahaan penyedia jasa profesional yang saat ini masuk kedalam 100 besar perusahaan yang memiliki pengaruh besar. Logo Accenture dibuat dengan makna bahwa perusahaan tersebut akan terus berjuang demi masa depan, untuk pertumbuhan dan perkembangan. Dengan biaya 100 juta USD atau 1,4 Triliun Rupiah untuk sebuah logo nama ditambahkan dengan lambang matematika berwarna merah, tentu banyak kritik negatif. Namun bagaimanapun logo tersebut berhasil dan cukup dikenal diumum.
4. Posten Norge (Rebrand) – 55 Juta USD / 770 Miliar Rupiah
Logo Poste Norge mungkin menjadi salah satu logo yang banyak kontroversi. Poste Norge merupakan perusahaan pos milik negara yang memonopoli pasar pengiriman di Norwegia. Poste Norge akhirnya memutuskan untuk mengubah citra dengan merubah logo. Mereka hanya menuliskan sebuah nama perusahaan ditambah dengan lingkaran yang terbagi dua, yang satu mengalir ke yang lain. Makna lingkaran tersebut jelas dengan tujuan menyampaikan jika surat yang dikirimkan dari pengirim ke penerima. Logo yang sederhana, simpel namun jelas dan efektif. Tapi yang menjadi kontroversi adalah biaya yang digunakan untuk merubah logo tersebut yang mencapai 55 Juta USD atau 770 Miliar Rupiah.
5. ANZ – 15 Juta USD / 210 Miliar Rupiah
ANZ atau Australia & New Zealand merupakan merger antara dua bank raksasa. Desainer memutuskan untuk tidak melanggar aturan klasik psikologi pemasaran dengan menggunakan warna putih dan biru. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan kesan stabilitas, keamanan dan keselamatan. Hal yang cocok digunakan untuk bidang perbankan dimana ANZ berjalan.